Pemkot Jambi Menyerahkan Bantuan Tanggap Darurat Korban Kebakaran di Kelurahan Legok

oleh

SEPUTARJAMBI.COM-Pasca kejadian kebakaran yang melanda sembilan rumah di Kelurahan Legok, Danau Sipin, Pemerintah Kota Jambi dipimpin langsung oleh Sekda Kota Jambi A Ridwan memberikan bantuan tanggap darurat pada korban kebakaran didampingi Kepala Dinas Sosial dan Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Jambi. A Ridwan mengatakan, Pemkot Jambi selalu hadir ditengah masyarakat Kota Jambi yang terkena musibah, khususnya kebakaran.

Ada 11 kepala keluarga yang terdampak, dan 9 rumah yang terbakar,” kata Ridwan, Rabu (5/7). Musibah kebakaran ini diakibatkan adanya konsleting listrik.  “Ini sering terjadi, dan kita terus mengingatkan kepada masyarakat terkait ini, terlebih saat ini kita juga masuk musim kemarau,” jelasnya. Kata Ridwan, bantuan yang diserahkan tersebut merupakan bantuan tanggap darurat di Dinas Sosial.

Untuk berikutnya  akan ada bantuan lanjutan terkait kerugian korban kebakaran. “Akan dihitung kerugian ini oleh pihak PUPR, akan diberikan bantuan oleh Pemerintah Kota Jambi,” sebutnya. Untuk sementara sebut Ridwan, dirinya meminta Dinsos mendirikan tenda darurat untuk korban kebakaran tersebut. “Masyarakat sekitar juga kita harap saling bergotong royong membantu warga yang terkena musibah ini,” ucap Ridwan

Kebakaran terjadi pada pukul 03.38 WIB. Titik kebakaran berada di Jalan Slamet Riyadi Lorong Kampung Baru RT 30 Kelurahan Legok, Kecamatan Danau Sipin.  “Ada sembilan rumah yang terdampak. Tujuh rumah rusak berat, dua rusak ringan. Penyebab kebakaran belum diketahui,” kata Mustari Kadis Damkar dan Penyelamatan Kota Jambi. Dikatakan Mustari, dalam kejadian ini, ada dua warga yang mengalami cidera, yaitu Nyonya Koreda (85), yang didiagnosis mengalami luka bakar, di bagian kaki dan tangan.  “Tadi langsung dilakukan pembersihan luka dengan menggunakan cairan NaCL, Rivanol dan Pemberian Obat Anti nyeri dan Antibiotik serta Obat Saleb,” ktanya. Selain itu, Ambok Dalek (72) mengeluhkan pusing dan didiagnosis mengalami Hipertensi.  “Untuk kerugian kita belum bisa pastikan,” imbuhnya. (Erank)

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *